Minggu, 08 Februari 2015

PENGETESAN BESI BETON

CARA PENGETESAN UKURAN DAN KUALITAS BESI BETON


Pemeriksaan tulangan dimaksudkan untuk mengetahui mutu tulangan yang dipakai. Tulangan diambil sampel pada tiap jenis diameter tulangan sepanjang 1 meter. Setiap 1 meter besi mewakili 100 ton material besi yang datang. Sampel tersebut kemudian dibawa ke laboratorium untuk dilakukan pengujian kuat tarik dan lengkung statis baja. Pemeriksaan tulangan yang dilakukan antara lain adalah :
1)      Pemeriksaan Visual Tulangan
Yaitu meliputi pemeriksaan diameter tulangan yang dipakai dengan jangka sorong dan pemeriksaan tulangan terhadap adanya cacat luar.

Gambar 1.1 Pengukuran Diameter Besi

2)      Pengujian Tarik Tulangan
Pengujian tarik dilakukan terhadap sampel tulangan dengan berbagai diameter dengan menggunakan mesin uji tarik sehingga didapatkan data regangan, tegangan leleh maupun kuat tarik baja. Pengujian mutu besi tulangan ini dilakukan oleh Laboratorium Uji mekanik Balai Besar Teknologi Kekuatan Struktur (B2TKS) BPPT ( Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi ).
Diameter
(mm)
Ao
(mm2)
Fe
(kN)
Fm
(kN)
σy
(N/mm2)
σu
(N/mm2)
ε
(%)
Kode
Keterangan
10
78,5
34,0
48,0
433
611
21
Ex. KS
BjTS 40
sirip
13
132,7
64,0
89,0
482
671
20
Ex. KS
BjTS 40
sirip
16
201,0
98,0
135,0
488
672
20
Ex. KS
BjTS 40
sirip
19
283,4
127,5
175,0
450
618
22
Ex. KS
BjTS 40
sirip
22
379,9
175,0
242,0
461
638
20
Ex. KS
BjTS 40
sirip
25
490,6
205,0
300,0
418
611
28
Ex. KS
BjTS 40
sirip
Tabel 1.2Hasil Pengujian Kuat Tarik Statis Tulangan
(B2TKS BPPT, 2009)
Gambar 1.3 Pengujian Kuat Tarik Tulangan
Pemilihan mutu baja tulangan seperti dalam spesifikasi yang ada yaitu disesuaikan dengan pembebanan yang ada sehingga konstruksi kuat karena memenuhi spesifikasi pembebanan yang ada dan diameter yang sesuai sehingga tidak terjadi pemborosan biaya. Mutu baja tulangan disesuaikan dengan yang diinginkan oleh pemilik proyek serta tercantum dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat teknis.
1)      Pengujian Lengkung Statis Tulangan
Pengujian lengkung statis dilakukan terhadap sampel tulangan dengan berbagai diameter dengan menggunakan mesin uji lengkung statis sehingga didapatkan data gaya maksimum yang dapat ditahan oleh tulangan sampai tulangan mengalami sudut lengkung 180º. Pengujian ini dilakukan oleh BPPT.
Diameter
(mm)
Jarak Tumpuan (mm)
Diameter Penekan (mm)
Gaya Maksimum (KN)
Sudut Lengkung (derajat)
Kode
Penampilan
Keterangan
10
80
50
5,1
180
Ex. KS
Tidak Retak
BjTS 40
sirip
13
104
65
11,2
180
Ex. KS
Tidak Retak
BjTS 40
sirip
16
128
80
17,5
180
Ex. KS
Tidak Retak
BjTS 40
sirip
19
152
95
22,4
180
Ex. KS
Tidak Retak
BjTS 40
sirip
22
176
110
35,0
180
Ex. KS
Tidak Retak
BjTS 40
sirip
25
200
125
40,0
180
Ex. KS
Tidak Retak
BjTS 40
sirip
Tabel 1.4Hasil Pengujian Lengkung Statis Tulangan
(B2TKS BPPT, 2009)
Gambar 1.5 Pengujian Lengkung Statis Tulangan
Gambar 1.6 Hasil Pengujian Kuat Tarik Statis Tulangan Lengkung Statis Tulangan

BESI BANCI VS BESI SNI

NERACA
Jakarta – Banyaknya peredaran penggunaan logam Baja Tulang Beton (BjTB) yang tidak berkualitas atau tidak memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) di pasar nasional sudah mengkhawatirkan. Pemakaian baja non SNI bukan pertama kali, bahkan pemakaian dan peredaran BjTB ini sudah terjadi selama puluhan tahun.
Menurut Panggah Susanto, Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian menyatakan, BjTB non SNI yang selama ini dikenal dengan besi banci, telah beredar dan digunakan untuk berbagai perumahan dan ruko. Oleh karena itu Pemerintah akan segera mewajibkan Standar Nasional Indonesia (SNI) produk baja untuk keperluan umum atau masyarakat.
“Untuk mengatur standarisasi baja, harus menunggu keputusan dari World Trade Organization (WTO) PBB,” katanya di Jakarta, Selasa (23/8).
Panggah menyebut, pemberitahuan ke WTO sudah disampaikan dua pekan lalu melalui Badan Standardisasi Nasional (BSN) berdasarkan rekomendasi dari Kementerian Perindustrian. “Kalau nanti dari WTO sudah keluar, mungkin di akhir tahun, peraturan SNI untuk penggunaan baja bisa diterapkan,” ungkapnya
Sebenarnya, imbuh Panggah, pengaturan untuk penggunaan baja untuk keperluan umum sudah ada. Tetapi standar tersebut belum berjalan dengan baik, sehingga masih banyak penggunaan di masyarakat yang belum tahu jenis-jenisnya.
“Baja untuk keperluan umum ini sudah ada SNI-nya, tapi belum wajib. Nanti kita mau atur dan mewajibkan agar masyarakat  bisa membedakan Baja Tulangan Beton dengan Baja untuk keperluan umum karena untuk saat ini keadaannya cenderung rancu,” jelas Panggah.
Setelah nantinya SNI wajib untuk baja keperluan umum dikeluarkan pemerintah, kata Panggah, akan dilakukan penertiban pasar untuk menghindari adanya baja-baja yang digunakan dengan tidak benar.
“Nanti penertiban di pasar sehingga nanti tidak ada lagi salah penggunaan di pasar. Misalnya baja untuk keperluan umum untuk konstruksi atau baja-baja banci yang ukurannya tidak sesuai SNI,” terangnya
Baja keperluan umum adalah baja-baja yang biasa digunakan bukan untuk konstruksi, misalnya untuk membuat pagar atau tangga. Berbeda dengan baja yang digunakan untuk konstruksi yang biasa digunakan untuk membangun bangunan bertingkat.
Berdasarkan bentuknya, baja tulangan beton dibedakan menjadi dua jenis yaitu baja tulangan beton polos dan baja tulangan beton sirip baja tulangan beton polos adalah baja tulangan beton berpenampang bundar dengan permukaan rata tidak bersirip, disingkat BjTP.
Baja tulangan beton sirip adalah baja tulangan beton dengan bentuk khusus yang permukaannya memiliki sirip melintang dan rusuk memanjang yang dimaksudkan untuk meningkatkan daya lekat dan guna menahan gerakan membujur dari batang secara relatif terhadap beton, disingkat BjTS.
Syarat Penandaan untuk setiap batang baja tulangan beton harus diberi tanda (marking) dengan huruf timbul yang menunjukkann inisial pabrik pembuat serta ukuran diameter nominal.
Setiap batang baja tulangan beton harus diberi tanda pada ujung-ujung penampangnya dengan warna yang tidak mudah hilang sesuai dengan kelas baja seperti setiap kemasan, harus diberi label dengan mencantumkan nama atau nama singkatan dari pabrik pembuat, warna,nomor lembaran (No. Heat), nomor seri produksi dan tanggal produksi, nomor SNI.
Tanda untuk kelas baja tulangan beton kelas baja BjTP 24 dengan warna hitam kelas baja BjTP 24 dengan warna hitam,kelas baja BjTP 24 dengan warna hitam, kelas baja BjTP 30 & BjTS 30 dengan warna biru, kelas baja BjTS 35 dengan warna merah, kelas baja BjTS 40 dengan warna kuning, dan kelas baja BjTS 50.
(iwan) 
 diambil dari http://www.neraca.co.id/2011/08/24/baja-banci-tanpa-sni-makin-banyak-di-pasar/
Hari dan Tanggal : Selasa, 03 Januari 2012

APLIKASI KONTRUKSI BAJA

Dalam dekade pembangunan yang semakin cerdas , konstruksi atap baja misalnya dianggap lebih aman dari konstruksi beton. Dalam fase elastis, konstruksi baja dapat menahan beban dinamis seperti angin dan gempa,hingga kembali ke bentuk semula.
Lalu, dalam fase plastis, baja dapat menahan beban dinamis ke dalam tahap miring dan menahan waktu runtuh lebih lama. Hingga memberikan waktu untuk menyelamatkan diri sebelum runtuh.
Selain itu, pabrikasi baja juga menjamin standarisasi mutu dengan mengawasi proses pabrikasi, pemasangan, disain standar, dan konstruktor yang disertifikasi.















MEMILIH BAJA

Tips menggunakan struktur baja

Syarat penerimaan baja

1. Laporan uji material baja di pabrik yang disahkan oleh lembaga yang
berwenang dapat dianggap sebagai bukti yang cukup untuk
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam standar ini.
 
2. Baja yang tidak teridentifikasi boleh digunakan selama memenuhi
ketentuan berikut ini:

1) bebas dari cacat permukaan;

2) sifat fisik material dan kemudahannya untuk dilas tidak
mengurangi kekuatan dan kemampuan layan strukturnya

3) ditest sesuai ketentuan yang berlaku. Tegangan leleh ( yf ) untuk perencanaan tidak boleh diambil lebih dari 170 MPa sedangkan tegangan putusnya (uf ) tidak boleh diambil lebih dari 300 MPa.

Alat sambung mutu tinggi boleh digunakan bila memenuhi ketentuan
berikut:

1) komposisi kimiawi dan sifat mekanisnya sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;

2) diameter batang, luas tumpu kepala baut, dan mur atau
penggantinya, harus lebih besar dari nilai nominal yang
ditetapkan dalam ketentuan yang berlaku. Ukuran lainnya boleh
berbeda;

3) cara penarikan baut dan prosedur pemeriksaan untuk alat
sambung boleh berbeda dari ketentuan selama persyaratan gaya tarik minimum alat sambung dipenuhi dan prosedur penarikannya dapat diperiksa.







SUMBER: www.pu.go.id/satminkal/balitbang/sni/.../SNI%2003-1729-1989.pdf

TEKNISI BAJA TELP.081288711562

Aneka Baja telp. 02195253760 selain menjual baja juga melayani pengerjaan baja 4.000/kg.Harga yang kami tawarkan bersaing.

Teknisi kami telah lama berpengalaman dalam kontruksi baja baik wf,h beam,siku, plat dll.

Teknisi kami biasa mengerjakan kontruksi rumah, gudang, pabrik, restoran, pom bensin dll.

kami memiliki alat yang lengkap.

kami juga memiliki tenaga yg sudah biasa mengerjakan pekerjaan kontruksi.

Anda punya gambar kami siap melaksanakannya.

untuk konsultasi hub.telp. 02158909935 atau datang langsung ke jl.raya ciledug no.53 petukangan jak sel









GUDANG H BEAM

GUDANG H BEAM
besi baja h beam

GUDANG PLAT

GUDANG PLAT
BESI PLAT

GUDANG WIREMESH

GUDANG WIREMESH
BESI WIREMESH

GUDANG WF

GUDANG WF
BESI BAJA WF

Recent Posts

Labels

aneka baja apa itu besi banci aplikasi baja baja baja h beam baja layak pakai baja sni baja wf baja wf 150 barat bengkel baja berat besi beton berat wiremesh besi h beam besi baja wf besi banci besi banci maksudnya besi banci vs besi sni besi beton besi beton is besi beton jakarta besi beton ks besi beton ms besi beton sni besi beton ulir besi beton untuk rumah besi beton untuk rumah tingkat besi bondek besi jakarta besi murah besi wf besi wf bagus besi wiremesh beton bondek bondek jakarta bondek murah bondek sni bondek100 brc cara pakai baja cara pasang baja cnp daftar harga besi daftar harga besi beton fax. 02158909412 E-Mail : anekabajaindonesia@gmail.com HP.WA: SIMPATI 081288711562 HP.WA: EXEL 08180703214 HP. WA: INDOSAT 08567081281 floordeck fungsi besi beton h beam h beam 100 h beam 150 h beam 200 h beam 250 h beam 300 h beam 350 h beam 400 h beam import h beam jakarta h beam murah h beam sni harga harga besi harga besi bangunan harga besi behel harga besi beton harga besi beton 2014 harga besi beton hari ini harga besi beton per kg harga besi beton sni harga besi cor harga besi h beam harga besi wf harga bondek harga jual besi beton bsd harga jual besi beton kemang harga jual besi beton ks serpong harga jual besi beton pondok indah harga wf is jakarta jual jual besi jual besi jual besi beton jual besi h beam jual besi wf jual bondek jual wire mesh konstruksi konstruksi baja kontraktor baja kontruksi baja ks m10 m4 m5 m6 m7 m8 memilih baja menguunakan baja mesh ms pabrik besi beton pabrikasi baja pasang pemborong baja pengecekan besi beton pengetesan besi beton perbedaan besi pipa plat bondek pusat rod selatan siku sni supplier besi beton tabel besi tabel wiremesh teknisi baja telp. 02158909935 temmpat mebeli besi beton murah tempat membeli besi beton bagus dan murah tempat membeli besi beton ks timur tips baja bagus tips memilih besi beton tukang baja tukang besi baja tukang las baja unp utara wermes wf wf 200 wf 250 wf 300 wf 600 wf 700 wf 800 wf import wf jakarta wf sni wf900 wide flang wire wire mesh wiremesh wiremesh cor wiremesh murah wiremesh sni